Equity World Trillium Surabaya – Pasar AS: Dow Jones naik +123 poin (+0,27%) menjelang akhir pekan.
🔴 Harga Emas Masih Tekan Sementara
Harga emas berpotensi melanjutkan penurunan di perdagangan Asia hari Jumat, setelah merosot dari rekor tertinggi. Penguatan dolar AS pasca Federal Reserve (The Fed) menurunkan suku bunga menjadi pemicunya.
The Fed memangkas suku bunga acuan sebesar 25 basis poin menjadi 4,00%-4,25%, pemangkasan pertama sejak Desember. Meskipun proyeksi menunjukkan dua pemangkasan tambahan tahun ini dan satu pada 2026, nada hati-hati The Fed membuat pelaku pasar lebih berhati-hati.
Ketua The Fed, Jerome Powell, menyebut langkah ini sebagai “pemotongan manajemen risiko” untuk menanggapi melemahnya kondisi pasar tenaga kerja dan meningkatnya risiko ketenagakerjaan. Powell menegaskan bahwa keputusan suku bunga selanjutnya akan dipertimbangkan setiap pertemuan, menandakan pelonggaran agresif tidak mungkin terjadi.
Emas naik hampir 40% sepanjang tahun ini, terdorong oleh ekspektasi pelonggaran moneter, ketidakpastian geopolitik, dan pembelian obligasi bank sentral. Namun, nada hati-hati The Fed mendorong pelaku pasar melakukan profit taking setelah harga emas mencapai rekor tertinggi.
Estimasi Range Emas: 3.624 – 3.672 USD/ons
Saran Trading Emas:
-
Buy 5 lot di 3.646
-
Buy 4 lot di 3.642
-
Buy 3 lot di 3.638
-
Buy 2 lot di 3.634
-
Sell 2 lot di 3.662
-
Sell 3 lot di 3.658
-
Sell 4 lot di 3.654
-
Sell 5 lot di 3.650
🛢 Harga Minyak Mentah
Harga minyak mentah berpotensi turun tipis sebelum kembali melanjutkan kenaikan di perdagangan Asia. Pelemahan terjadi setelah harga mencapai level tertinggi dua minggu, dipengaruhi pemangkasan suku bunga The Fed dan data persediaan minyak AS yang beragam.
-
Konflik Rusia-Ukraina memicu kekhawatiran gangguan produksi minyak Rusia.
-
Spekulasi sanksi Barat yang lebih ketat terhadap industri minyak Rusia menopang harga.
-
Dolar AS yang sempat melemah sebelum keputusan The Fed membantu kenaikan awal, namun penguatan dolar Kamis kemarin menekan harga minyak.
Meski suku bunga lebih rendah biasanya mendorong permintaan minyak, pasar tetap cemas terhadap rencana pemangkasan The Fed lebih lanjut, menandakan kekhawatiran terhadap ekonomi AS.
💵 Dolar AS
Dolar AS melemah pasca keputusan The Fed, turun dari level tertinggi 3,5 tahun menjelang Rabu. Ketahanan dolar kini menjadi faktor yang membebani harga emas dan minyak.
Catatan: Pemangkasan suku bunga diproyeksikan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi, tetapi pasar tetap skeptis terhadap efek jangka panjangnya.
Disclaimer:
Bertransaksilah dengan Pialang Berjangka PT. EQUITYWORLD FUTURES (EWF) Priority Trillium – Surabaya , Sahid Sudirman Centre Jakarta dan Praxis – Surabaya yang Berada dibawah Naungan Bappebti, Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) & Kliring Berjangka Indonesia (KBI). Bijak dalam menjaga Ketahanan dana. Ilustrasi Informasi Diatas Hanya Untuk Kalangan Internal Terbatas EWF. Mengingat Pesatnya Laju Informasi dan Berita, Ilustrasi Berita ini Tidak Menggambarkan Secara Keseluruhan Kondisi yang Berkembang di Pasar. Perlunya Kroscek dari Pembaca Terhadap Ilustrasi Informasi Diatas Karena Potensi Mis-Interpretasi. Siapapun Dilarang Menggunakan Informasi Diatas Sebagai Dasar Dalam Pengambilan Keputusan Transaksi. Perdagangan Berjangka Memiliki Resiko Tinggi & Cara Transaksi yang Unik. Anda Dapat Menghubungi Wakil Pialang Berjangka Kami untuk Menerima Informasi Sejelasnya akan Perdagangan Berjangka.
baca berita berita lainnya di news Equityworld Trillium Surabayaberita terkait