Equity World Trillium Surabaya – Harga Emas Menuju Rekor Tertinggi Akibat Ketegangan Dagang AS-Tiongkok dan Peringatan Nvidia
Equity World Trillium Surabaya – Harga emas berpotensi kembali mencapai rekor tertinggi dalam perdagangan Asia pada hari Kamis, diuntungkan oleh permintaan safe haven yang berkelanjutan karena pasar khawatir atas ketegangan perdagangan AS-Tiongkok dan peringatan penurunan nilai dari Nvidia. Ketegangan ini kembali akan memuncak karena Trump kembali menaikkan tarif dagang atas produk impor dari Tiongkok menjadi 245% (sebelumnya 145%) dengan alasan Tiongkok telah melakukan aksi retaliasi (pembalasan).
Emas diuntungkan oleh permintaan safe haven yang berkelanjutan karena investor tetap waspada atas rencana Trump untuk mengenakan lebih banyak tarif perdagangan. Trump awal minggu ini mengatakan bahwa ia sedang mempertimbangkan tarif terpisah untuk impor elektronik, dan juga akan segera mengumumkan tarif untuk farmasi.
Ini terjadi ketika Trump meningkatkan tekanan perdagangan pada Tiongkok dengan pungutan kumulatif sebesar 145%. Tiongkok membalas dengan tarif sebesar 125% untuk impor AS.
Tetapi pemerintahan Trump mengisyaratkan bahwa elektronik dibebaskan dari pungutan sebesar 145% terhadap Tiongkok, sementara Trump juga baru-baru ini mengumumkan pembebasan 90 hari dari tarif timbal baliknya terhadap negara lain.
Hal ini membuat pasar tidak yakin atas rencana presiden AS untuk mengenakan tarif lebih tinggi, sehingga pasar cenderung condong ke aset safe haven seperti emas dan yen Jepang.
Perusahaan kesayangan pasar NVIDIA Corporation (NASDAQ:NVDA) memperingatkan pada hari Selasa bahwa perusahaan menghadapi penurunan laba kuartal pertamanya sebesar $5,5 miliar akibat pembatasan baru AS terhadap ekspor chip ke China.
Langkah tersebut berpotensi menghalangi Nvidia dan perusahaan pembuat chip lainnya untuk menjual produk ke China, yang merupakan pasar chip utama. Gagasan ini memicu kerugian tajam pasca-pasar pada bursa saham AS, sementara saham teknologi utama di Asia juga anjlok, yang mencerminkan semakin tingginya penghindaran risiko.
Pembatasan tersebut juga berpotensi semakin menghalangi perusahaan China untuk mengakses pengembangan AI, dan dapat memicu lebih banyak tindakan balasan dari Beijing.
Fokus Laporan Malam Ini :
▪️ Initial Jobless Claims 19.30wib
Klaim pengangguran US minggu lalu diestimasikan alami penurunan < 225.000. Bila Aktual > 225.000, Maka USD berpotensi melemah & Harga emas dapat menguat.
▪️ Philadelphia Fed Manufacturing Index (APR) 19.30wib
Indeks ini mencerminkan survei terhadap para produsen/manufaktur di wilayah Philadelphia (US), mengenai sikap atau perilaku mereka terhadap iklim ekonomi saat ini. Bila Indeks ini diatas 0, Kondisi Ekonomi diasumsikan membaik, sebaliknya bila dibawah 0, Kondisi Ekonomi dianggap memburuk.
Diestimasikan pada bulan April, Indeks ini alami pertumbuhan > 3,1 Bila Aktual < 3,1; maka USD berpotensi melemah & Harga emas dapat menguat.
Estimasi Range Emas: 3322-3358
Saran:
Buy 5lot di 3338
Buy 4lot di 3334
Buy 3lot di 3330
Buy 2lot di 3326
Sell 2lot di 3354
Sell 3lot di 3350
Sell 4lot di 3346
Sell 5lot di 3342
DISCLAIMER: Bertransaksilah dengan Pialang Berjangka PT. EQUITYWORLD FUTURES (EWF) Priority Trillium – Surabaya , Sahid Sudirman Centre Jakarta dan Praxis – Surabaya yang Berada dibawah Naungan Bappebti, Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) & Kliring Berjangka Indonesia (KBI). Bijak dalam menjaga Ketahanan dana. Ilustrasi Informasi Diatas Hanya Untuk Kalangan Internal Terbatas EWF. Mengingat Pesatnya Laju Informasi dan Berita, Ilustrasi Berita ini Tidak Menggambarkan Secara Keseluruhan Kondisi yang Berkembang di Pasar. Perlunya Kroscek dari Pembaca Terhadap Ilustrasi Informasi Diatas Karena Potensi Mis-Interpretasi. Siapapun Dilarang Menggunakan Informasi Diatas Sebagai Dasar Dalam Pengambilan Keputusan Transaksi. Perdagangan Berjangka Memiliki Resiko Tinggi & Cara Transaksi yang Unik. Anda Dapat Menghubungi Wakil Pialang Berjangka Kami untuk Menerima Informasi Sejelasnya akan Perdagangan Berjangka.
baca berita berita lainnya di news Equity world Trillium Surabaya
berita terkait Equity world Futures