Equity World Trillium Surabaya – Pasar Waspada! Imbal Hasil Treasury Naik, Harga Emas Tertekan
Equity World Trillium Surabaya – Harga emas berpotensi turun setelah sebelumnya sempat mencapai rekor tertinggi di $2.942,55, tertekan oleh beberapa penguatan imbal hasil Treasury setelah Ketua Federal Reserve Jerome Powell mengisyaratkan untuk memangkas suku bunga lebih lanjut.
Para pelaku pasar juga tetap bias terhadap dolar, menunggu interpretasi data inflasi indeks harga konsumen AS yang utama, yang diharapkan menjadi faktor dalam penentuan prospek suku bunga.
Pasar US Dow Jones -224pts (-0,50%).
Namun, emas mencapai serangkaian rekor tertinggi minggu ini, karena penghindaran risiko melonjak dalam menghadapi peningkatan tarif perdagangan AS di bawah Presiden Donald Trump. Trump mengenakan bea masuk 25% pada baja dan aluminium, dan juga mengisyaratkan rencana untuk tarif timbal balik terhadap mitra dagang terbesar Amerika.
Langkah tersebut meningkatkan permintaan untuk aset safe haven, seperti halnya retorika Trump tentang konflik Israel-Hamas dan Jalur Gaza, yang menarik kemarahan dari kekuatan Timur Tengah. Emas spot mencapai rekor tertinggi $2.942,55 per ons pada hari Selasa. Emas tertekan terutama oleh kenaikan imbal hasil Treasury – di mana suku bunga 10 tahun naik kembali di atas angka 4,5% – setelah Powell mengatakan bahwa Fed tetap berhati-hati dalam memangkas suku bunga lebih lanjut.
Powell – dalam kesaksiannya di hadapan komite perbankan Senat, mengutip inflasi yang tinggi, ketahanan ekonomi AS, dan ketidakpastian atas dampak inflasi dari kebijakan Trump yang membuat Fed tidak memiliki banyak dorongan untuk memangkas suku bunga lebih lanjut.
Powell juga mencatat bahwa kebijakan moneter AS telah cukup longgar setelah 100 basis poin pemotongan suku bunga hingga tahun 2024.
Imbal hasil Treasury melonjak setelah komentar Powell, menekan harga emas dan logam lainnya. Prospek suku bunga yang tinggi menghadirkan lebih banyak tekanan untuk aset yang tidak memberikan imbal hasil seperti emas, mengingat hal itu meningkatkan biaya peluang untuk berinvestasi pada aset tersebut.
Namun, meskipun mengalami penurunan baru-baru ini, emas mengalami kenaikan yang kuat selama seminggu terakhir.
Fokus Laporan Malam Ini :
▪️ PPI (Producer Price Index) (JAN) 20.30wib
Producer Price Index (PPI) adalah Indikator pengukuran perubahan harga rata-rata barang konsumsi dilevel Produsen.
PPI juga merupakan Indikator pertumbuhan ekonomi dan Alat ukur Inflasi.
Diestimasikan PPI US Bulan Januari > 0,2%. Bila Aktual < 0,2%, Maka USD berpotensi Melemah & Harga emas dapat Menguat.
▪️ Core PPI (Producer Price Index) (JAN) 20.30wib
Core Producer Price Index (CPI) adalah Indikator pengukuran perubahan harga rata-rata barang konsumsi dilevel Produsen, mengecualikan Bahan Makanan dan Bahan Bakar.
Core PPI juga merupakan Indikator pertumbuhan ekonomi dan Alat ukur Inflasi.
Diestimasikan Core PPI US Bulan Januari > 0,3%. Bila Aktual < 0,3%, Maka USD berpotensi Melemah & Harga emas dapat Menguat.
Estimasi Range Emas: 2886-2922
Saran:
Buy 5lot di 2902
Buy 4lot di 2898
Buy 3lot di 2894
Buy 2lot di 2890
Sell 2lot di 2918
Sell 3lot di 2914
Sell 4lot di 2910
Sell 5lot di 2906
DISCLAIMER: Bertransaksilah dengan Pialang Berjangka PT. EQUITYWORLD FUTURES (EWF) Priority Trillium – Surabaya , Sahid Sudirman Centre Jakarta dan Praxis – Surabaya yang Berada dibawah Naungan Bappebti, Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) & Kliring Berjangka Indonesia (KBI). Bijak dalam menjaga Ketahanan dana. Ilustrasi Informasi Diatas Hanya Untuk Kalangan Internal Terbatas EWF. Mengingat Pesatnya Laju Informasi dan Berita, Ilustrasi Berita ini Tidak Menggambarkan Secara Keseluruhan Kondisi yang Berkembang di Pasar. Perlunya Kroscek dari Pembaca Terhadap Ilustrasi Informasi Diatas Karena Potensi Mis-Interpretasi. Siapapun Dilarang Menggunakan Informasi Diatas Sebagai Dasar Dalam Pengambilan Keputusan Transaksi. Perdagangan Berjangka Memiliki Resiko Tinggi & Cara Transaksi yang Unik. Anda Dapat Menghubungi Wakil Pialang Berjangka Kami untuk Menerima Informasi Sejelasnya akan Perdagangan Berjangka.
baca berita berita lainnya di news Equity world Trillium Surabaya
berita terkait Equity world Futures